Bukankah


Bukankah selama Izrail belum menjemput, tidak pernah ada kata terlambat untuk memperbaiki diri?

Bukankah semua yang telah terjadi hingga detik ini telah Allah tetapkan sejak zaman azali?

Bukankah tugas kita hanyalah terus bersemangat untuk melakukan yang terbaik semampu kita?

Jadi..

Kenapa mesti bingung, malas, sedih, bete kalau itu semua tidak berefek baik pada kita?

Kenapa tidak kita pilih saja sikap bersemangat, berpikir positif, gigih, rajin, melakukan yang terbaik semampu kita sembari berdoa, slalu tersenyum seberat apapun situasinya, tetap menebar manfaat kepada sekitar di mana pun dan kapan pun?

Bukankah semua pasti ada akhirnya?

Dan hanya akhir yang indah yang pantas bagi orang-orang yang masih percaya pertolongan Allah.

Sesulit apapun itu.

SEMANGAT!



Leave a respond

Posting Komentar